Sihir Menimpa Nabi Muhammad ﷺ: Ujian atau Kelemahan?

3duniaindigo.com

“Sihir Menimpa Nabi Muhammad ﷺ: Ujian atau Kelemahan?”

Pertanyaan seperti ini biasanya dilontarkan untuk meragukan kenabian Rasulullah ﷺ, seakan-akan jika Nabi terkena sihir maka kerasulannya tidak sah. Maka saya jawab secara ilmiah dan berdasarkan Al-Qur’an serta hadits sahih.

1. Hadis Tentang Sihir Terhadap Nabi adalah Sahih

Diriwayatkan dalam Shahih Bukhari (Hadits No. 5765) dan Shahih Muslim, dari Aisyah radhiyallahu ‘anha bahwa:

“Rasulullah ﷺ pernah disihir oleh seorang Yahudi bernama Labid bin A’sham. Maka beliau merasa telah melakukan sesuatu padahal belum melakukannya.”

Hadis ini sahih, dan disepakati oleh para ulama ahli hadits, termasuk Imam Bukhari dan Imam Muslim.

2. Apakah Nabi Muhammad ﷺ Bisa Disihir?

Ya, bisa. Namun sihir tersebut tidak memengaruhi wahyu, aqidah, atau kerasulan beliau, melainkan hanya bersifat fisik dan psikologis ringan.

Dalil Al-Qur’an:

“Katakanlah: Aku berlindung kepada Rabb yang menguasai subuh. Dari kejahatan makhluk-Nya. Dan dari kejahatan tukang sihir yang meniup pada buhul-buhul…”

(QS. Al-Falaq: 1–4)

Surat ini diturunkan setelah Nabi terkena sihir. Ini membuktikan perlindungan Allah terhadap Nabi ﷺ.

3. Kenapa Allah Izinkan Nabi Disihir?

Sebagaimana Nabi Ayub diuji dengan penyakit, Nabi Yusuf dengan penjara, maka Nabi Muhammad ﷺ diuji dengan sihir sebagai bentuk ujian dan hikmah, bukan sebagai kelemahan.

Hikmah:

Untuk menunjukkan bahwa Nabi adalah manusia biasa (bukan Tuhan). Untuk menegaskan bahwa Allah Maha Menolong hamba-Nya. Untuk mengajarkan umat tentang cara menghadapi sihir (dengan doa dan tawakal).

4. Apakah Ini Meragukan Kenabian?

TIDAK SAMA SEKALI.

Al-Qur’an menegaskan:

“Dan Kami tidak mengutus sebelum engkau (Muhammad) melainkan para rasul yang juga memakan makanan dan berjalan di pasar-pasar.”

(QS. Al-Furqan: 20)

Nabi adalah manusia pilihan, bukan malaikat. Maka, mereka tetap bisa sakit, sedih, lelah, atau terkena sihir, tanpa mengurangi derajat kenabiannya.

5. Rasulullah ﷺ Tetap Terlindungi Wahyunya

Tidak ada satu ayat pun yang menyebut sihir tersebut mengganggu wahyu atau risalah. Wahyu tetap suci dan dijaga.

QS. Al-Hijr: 9

“Sesungguhnya Kami yang menurunkan Al-Qur’an, dan sesungguhnya Kami benar-benar menjaganya.”

Jadi?

Rasulullah ﷺ memang pernah diuji dengan sihir, namun hal ini tidak berpengaruh pada kenabian. Semua Nabi diuji. Nabi Muhammad ﷺ pun diuji untuk menjadi teladan bagi umat dalam menghadapi sihir dan gangguan jin. Tuduhan seperti ini berasal dari pemahaman yang keliru, atau dari orang yang memang berniat menyerang Islam.

Scroll to Top