
Pertanyaan: Apa perbedaan definisi “ghaib”-nya Allah SWT dengan makhluk-Nya yang juga ghaib (seperti malaikat, jin, arwah)?
✅ Saya jawab:
Dalam Islam, Allah SWT adalah Dzat Yang Maha Ghaib, sedangkan makhluk ghaib (malaikat, jin, dll) juga termasuk dalam alam ghaib, tetapi hakikat dan sifat keghaiban mereka sangat berbeda.
Berikut adalah perbedaan-perbedaan penting berdasarkan Al-Qur’an, hadits, dan penjelasan para ulama:
PERBEDAAN 1: Allah Maha Ghaib dan Maha Mengetahui Ghaib
📖 Dalil:
“Dia-lah Allah yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dia Maha Besar lagi Maha Tinggi.”
(QS. Ar-Ra’d: 9)
“Katakanlah: Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib kecuali Allah…”
(QS. An-Naml: 65)
➤ Makna:
Allah-lah satu-satunya yang mengetahui segala hal yang ghaib. Keghaiban Allah adalah mutlak, tidak bisa diakses oleh makhluk. Bahkan Rasulullah ﷺ sendiri tidak mengetahui ghaib, kecuali jika Allah memberitahu.
📚 Hadits:
“Sesungguhnya aku hanyalah seorang manusia. Jika aku memutuskan sesuatu, maka aku memutuskan berdasarkan apa yang aku dengar. Tapi Allah-lah yang Maha Mengetahui segala yang ghaib.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
PERBEDAAN 2: Allah Ghaib secara Zat, tapi Dikenal lewat Sifat dan Ayat-Nya
📖 Dalil:
“Tiada suatu pun yang serupa dengan-Nya, dan Dia-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat.”
(QS. Asy-Syura: 11)
“Pandangan tidak dapat menjangkau-Nya, sedang Dia dapat menjangkau segala pandangan; dan Dialah Yang Maha Halus lagi Maha Mengetahui.”
(QS. Al-An’am: 103)
➤ Makna:
Allah tidak terlihat oleh makhluk di dunia ini, karena zat-Nya suci dari keserupaan. Tapi Allah memperkenalkan diri-Nya lewat wahyu, ciptaan, dan sifat-Nya.
📚 Hadits (tentang tidak melihat Allah di dunia):
“Ketahuilah, sesungguhnya kalian tidak akan bisa melihat Tuhan kalian sampai kalian wafat.”
(HR. Muslim)
PERBEDAAN 3: Makhluk Ghaib Diciptakan dan Terbatas
Contoh makhluk ghaib:
Malaikat (QS. Fathir: 1) Jin (QS. Al-Hijr: 27) Setan/Iblis (QS. Al-A’raf: 27)
📖 Dalil:
“Sesungguhnya ia (setan) dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka.”
(QS. Al-A’raf: 27)
➤ Makna:
Makhluk ghaib hanya ghaib dari indra manusia, tetapi masih terbatas secara kuasa, ilmu, dan kehidupan. Mereka diciptakan, dan akan mati atau binasa sesuai kehendak Allah.
PERBEDAAN 4: Allah Maha Ghaib dan Abadi, Makhluk ghaib bisa tampak & binasa
📖 Dalil:
“Semua yang ada di bumi akan binasa. Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.”
(QS. Ar-Rahman: 26–27)
📚 Hadits (makhluk ghaib akan tampak atau dihukum):
“Akan datang satu waktu ketika jin dan setan tidak bisa lagi menipu manusia, karena mereka akan diikat dan dihukum.”
(HR. Ahmad – makna umum)