
QS Az-Zukhruf (43:63) dalam Islam
Ayat ini berbicara tentang Nabi Isa (Yesus dalam tradisi Kristen) sebagai seorang nabi dan rasul, bukan Tuhan. Berikut adalah terjemahannya:
“Dan ketika Isa datang membawa keterangan, dia berkata, ‘Sesungguhnya aku datang kepadamu dengan hikmah, dan untuk menjelaskan kepadamu sebagian dari apa yang kamu perselisihkan. Maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.’” (QS Az-Zukhruf: 63)
Penjelasan:
1. Isa sebagai pembawa hikmah → Ayat ini menegaskan bahwa Nabi Isa diutus dengan hikmah, yaitu ilmu dan ajaran dari Allah, bukan sebagai Tuhan.
2. Menjelaskan perselisihan → Nabi Isa diutus untuk meluruskan ajaran yang diselewengkan oleh sebagian Bani Israil.
3. Seruan kepada ketakwaan kepada Allah → Nabi Isa meminta umatnya bertakwa kepada Allah, bukan menyembah dirinya sendiri.
4. Perintah untuk mengikuti Isa sebagai nabi → Ia mengajarkan ajaran Allah dan meminta umatnya taat kepadanya sebagai seorang rasul, bukan sebagai Tuhan.
Dalam Islam, Nabi Isa dipandang sebagai manusia pilihan Allah, bukan sebagai Tuhan atau anak Tuhan. Ajarannya mengajak kepada tauhid (keesaan Allah), sebagaimana nabi-nabi sebelumnya.
al quran, yesus bukan tuhan, agama kristen, konsep trinitas, klaim paulus, Malaikat Jibril, nabi isa as, nabi isa tidak disalib, orang kristen, paulus, PB, penglihatan palsu, PL, revisi kitab suci, roh kudus, tipuan setan


