Injil Barnabas Bab 44
“Injil Barnabas” adalah sebuah teks yang kontroversial dan tidak diakui sebagai bagian dari Alkitab oleh gereja Kristen. Namun, dalam versi yang beredar, Bab 44 berbicara tentang bagaimana Yesus menolak disebut sebagai Mesias dan menegaskan bahwa Mesias yang sejati akan datang setelahnya.
Berikut adalah isi ringkasan Bab 44 dari Injil Barnabas berdasarkan terjemahan yang beredar:
Yesus ditanya oleh murid-muridnya apakah dia adalah Mesias yang dinantikan. Yesus menjawab dengan tegas bahwa dia bukan Mesias, melainkan seorang nabi yang diutus untuk mempersiapkan jalan bagi Mesias yang akan datang setelahnya. Yesus juga berdoa dan meminta Tuhan untuk mengirimkan Mesias yang sebenarnya.
Pandangan Kristen tentang Injil Barnabas
• Injil Barnabas bukan bagian dari Alkitab dan tidak diakui oleh gereja Katolik, Ortodoks, maupun Protestan.
• Teks ini diyakini ditulis jauh setelah zaman Yesus (sekitar abad ke-14 hingga 16), sehingga tidak memiliki otoritas historis yang sah.
• Banyak isinya bertentangan dengan ajaran Perjanjian Baru dan lebih sesuai dengan beberapa pandangan Islam.
