Jika Yesus yang disalib dianggap Tuhan oleh umat Kristen, maka siapa yang mencabut nyawa Yesus saat disalib?
Penjelasan dari sudut pandang Islam:
1. Allah Maha Hidup dan Tidak Mati
Dalam Islam, Allah tidak mungkin mati. Salah satu nama-Nya adalah Al-Hayy (Yang Maha Hidup).
QS Al-Baqarah: 255 – Ayat Kursi:
“Allah, tidak ada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, yang terus-menerus mengurus (makhluk-Nya)…”
Maka jika Yesus (Isa Al-Masih) adalah makhluk, tentu bisa mati. Tapi jika dianggap Tuhan, maka kematian bertentangan dengan sifat ketuhanan.
Pandangan Kristen:
2. Yesus adalah Tuhan dan juga manusia?
Kristen meyakini Yesus sebagai:
100% Tuhan 100% manusia
Ini dikenal sebagai doktrin hipostatik union — dua kodrat dalam satu pribadi.
Namun tetap ada kebingungan logis:
Jika Yesus adalah Tuhan, lalu saat Ia mati: Apakah Tuhan bisa mati? Jika Ia mati di kayu salib, berarti ada yang lebih berkuasa mencabut nyawa Tuhan? Jika tidak ada yang mencabut, berarti Yesus bunuh diri? Jika Yesus tidak benar-benar mati, maka penebusan dosa menurut salib gagal.
Kontradiksi internal dari doktrin Trinitas & Penebusan
Pertanyaan Lanjutan:
Siapa yang menjaga alam semesta ketika “Tuhan” mati di kayu salib? Jika Tuhan bisa dibunuh oleh makhluk-Nya (tentara Romawi), di mana letak kemahakuasaan-Nya? Jika Yesus yang tersalib itu Tuhan, dan Ia berkata “Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku” (Lukas 23:46), berarti: Ada entitas lain (Bapa) yang menerima nyawa-Nya. Maka Yesus bukan satu-satunya Tuhan.
Kesimpulan Islam:
Yesus (Isa AS) adalah nabi dan utusan Allah, bukan Tuhan. Beliau tidak disalib dan tidak dibunuh, melainkan diangkat ke langit oleh Allah SWT.
QS An-Nisa:157-158
“… padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi yang diserupakan bagi mereka… Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.”
Jawaban Logis Apologetik:
Tuhan tidak mungkin mati. Jika Yesus yang disalib itu benar-benar mati, maka ia bukan Tuhan. Jika Yesus adalah Tuhan, maka tidak mungkin Ia bisa disalib dan mati. Maka yang disalib bukanlah Tuhan.
