Kenapa Hanya 25 Nabi yang Disebut dalam Al-Qur’an dari 124.000 Nabi?

3duniaindigo.com

Saya jawab:

Pertanyaan pada gambar mengandung kekeliruan logika dan bias orientalisme yang sering digunakan untuk merendahkan Islam. Seolah-olah menyatakan bahwa Islam hanya agama Arab, dan mempertanyakan logika di balik jumlah nabi.

Padahal Islam adalah agama untuk seluruh umat manusia (bukan agama etnis), dan perbedaan antara 124.000 nabi dan 25 nabi yang disebut dalam Al-Qur’an justru memperkuat universalitas risalah Islam.

Penjelasan Berdasarkan Islam:

Jumlah Nabi dalam Hadits Shahih:

Nabi Muhammad ﷺ bersabda:

“Jumlah para nabi adalah 124.000 dan jumlah para rasul adalah 315.”

(HR. Ahmad, dari Abu Umamah, sanad hasan)

Ini menunjukkan bahwa Allah mengutus nabi ke seluruh bangsa di seluruh masa. Tetapi tidak semuanya disebutkan secara eksplisit dalam wahyu (Al-Qur’an).

25 Nabi dalam Al-Qur’an:

Allah hanya menyebutkan 25 nama nabi dalam Al-Qur’an, contohnya:

“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum kamu; di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu.”

(QS. Ghafir: 78)

“Dan Kami tidak mengutus seorang rasul pun melainkan dengan bahasa kaumnya, supaya ia dapat menjelaskan (ajaran-ajaran Allah) kepada mereka.”

(QS. Ibrahim: 4)

Artinya: Al-Qur’an hanya menyebut sebagian kecil, bukan berarti hanya itu saja nabi yang ada. Yang disebut adalah nabi-nabi besar yang risalahnya paling relevan, terutama bagi Bani Israil dan bangsa Arab, serta sebagai pelajaran universal.

Islam Bukan Agama Arab

Islam adalah kelanjutan risalah Nabi Ibrahim AS. Al-Qur’an menegaskan bahwa agama Islam adalah agama tauhid murni, bukan buatan Arab.

“Millata abīkum Ibrāhīma huwa sammākumul-muslīmīn…”

(QS. Al-Hajj: 78)

“(Ikutilah) agama bapakmu Ibrahim. Dia telah menamai kamu sekalian orang-orang Muslim…”

Dukungan dari Perjanjian Lama & Baru:

🔹 Perjanjian Lama:

Mazmur 105:15

“Jangan mengusik orang-orang yang Kuurapi, dan jangan berbuat jahat terhadap nabi-nabi-Ku!”

→ Ini menunjukkan bahwa banyak nabi selain yang dikenal umum seperti Musa atau Yesaya.

🔹 Perjanjian Baru:

Lukas 1:70

“Seperti yang telah difirmankan-Nya sejak dahulu kala oleh mulut nabi-nabi-Nya yang kudus.”

→ Bukti bahwa nabi itu banyak jumlahnya, tidak semuanya disebutkan satu-satu

Jadi?

124.000 nabi diutus ke seluruh umat manusia sepanjang zaman. 25 nabi yang disebut dalam Al-Qur’an hanyalah sebagian kecil, sebagai pelajaran dan petunjuk. Islam bukan agama Arab, tetapi agama tauhid universal. Al-Qur’an dan hadits mengakui adanya nabi-nabi lain di luar yang disebut, dan ini sejalan dengan Perjanjian Lama & Baru.

Scroll to Top