Nabi dan Rasul dalam Islam: Manusia Pilihan Sejak Sebelum Wahyu – Kontras dengan Paulus?

3duniaindigo.com

Apakah itu berarti manusia yg menjadi Nabi atau Rosul itu adalah manusia pilihan sehingga sebelum menjadi nabi pun mereka apakah sudah memiliki kelebihan2?

Jawabnya : iya! Lalu bagaimana dgn Paulus?

Sebelum diangkat menjadi Nabi atau Rasul, banyak di antara mereka sudah menunjukkan tanda-tanda keistimewaan atau kelebihan tertentu yang membedakan mereka dari orang biasa. Berikut adalah beberapa contoh Nabi dan Rasul yang sudah memiliki kelebihan sebelum resmi menerima wahyu dari Allah:

  1. Nabi Adam (AS)
    • Nabi Adam adalah manusia pertama yang diciptakan oleh Allah dan langsung diberikan ilmu oleh Allah.
    • Diberi kemampuan mengetahui nama-nama benda yang bahkan malaikat tidak mengetahuinya (QS Al-Baqarah: 31).
  2. Nabi Nuh (AS)
    • Sejak sebelum menjadi nabi, Nabi Nuh dikenal sebagai orang yang sangat bijaksana dan penyabar di kaumnya.
    • Setelah menjadi nabi, ia diberikan wahyu untuk membangun kapal sebagai mukjizatnya (QS Hud: 37).
  3. Nabi Ibrahim (AS)
    • Sejak kecil, Nabi Ibrahim sudah mempertanyakan berhala yang disembah kaumnya.
    • Diberikan kecerdasan luar biasa dalam memahami konsep tauhid, hingga akhirnya menghancurkan berhala-berhala kaumnya (QS Al-Anbiya: 58-67).
    • Tidak terbakar api saat dilempar oleh Raja Namrud (QS Al-Anbiya: 69).
  4. Nabi Musa (AS)
    • Sejak bayi sudah diselamatkan oleh Allah dengan cara dihanyutkan ke sungai dan diambil oleh keluarga Firaun (QS Al-Qasas: 7-9).
    • Memiliki kekuatan fisik luar biasa, bahkan pernah mengalahkan seorang laki-laki Mesir hanya dengan satu pukulan (QS Al-Qasas: 15).
    • Diberikan mukjizat tongkat yang bisa berubah menjadi ular dan membelah laut setelah menjadi Rasul (QS Asy-Syu’ara: 63).
  5. Nabi Yusuf (AS)
    • Sejak kecil, Nabi Yusuf sudah diberikan kemampuan menafsirkan mimpi (QS Yusuf: 4-6).
    • Memiliki wajah yang sangat tampan, sehingga terkenal dengan sebutan manusia paling tampan yang pernah hidup.
    • Diberikan kesabaran dan keteguhan hati luar biasa, saat diuji dengan fitnah istri pembesar Mesir (QS Yusuf: 23-28).
  6. Nabi Sulaiman (AS)
    • Sejak kecil, Nabi Sulaiman sudah memiliki kepintaran dan keadilan luar biasa, bahkan pernah menyelesaikan kasus hukum dengan bijaksana (QS Al-Anbiya: 78-79).
    • Setelah menjadi nabi, diberikan kemampuan berbicara dengan binatang dan mengendalikan jin (QS An-Naml: 17-19).
  7. Nabi Isa (AS)
    • Nabi Isa adalah satu-satunya nabi yang berbicara saat masih bayi, untuk membela ibunya dari fitnah (QS Maryam: 29-30).
    • Diberikan kemampuan menyembuhkan orang buta dan menghidupkan orang mati dengan izin Allah, setelah diangkat menjadi rasul (QS Ali Imran: 49).
  8. Nabi Muhammad (SAW)
    • Sejak kecil, Nabi Muhammad dikenal sebagai orang yang sangat jujur dan terpercaya (Al-Amin).
    • Memiliki kesempurnaan akhlak, bahkan sebelum menerima wahyu.
    • Pernah mengalami pembedahan dada oleh malaikat Jibril, sebagai tanda pembersihan hati dan persiapan menjadi nabi (HR Muslim).
    • Setelah diangkat menjadi Rasul, diberikan Al-Qur’an sebagai mukjizat terbesar.

Kesimpulan

Dari daftar ini, terlihat bahwa para Nabi dan Rasul sebelum diangkat oleh Allah sudah memiliki kelebihan atau tanda-tanda keistimewaan yang membuktikan bahwa mereka dipersiapkan untuk tugas kenabian.

Jika dibandingkan dengan Paulus dalam Kristen, dia sama sekali tidak memiliki tanda-tanda khusus sebelum mengklaim mendapat wahyu, sehingga pengakuannya sebagai rasul sangat meragukan.

Scroll to Top