
QS 21:19 dalam Al-Qur’an berbunyi:
“Dan kepunyaan-Nya lah siapa saja yang ada di langit dan di bumi. Dan mereka yang berada di sisi-Nya tidaklah menyombongkan diri dari menyembah-Nya dan tidak (pula) merasa letih.” (QS. Al-Anbiya: 19)
Dalam Islam, ayat ini menegaskan bahwa segala sesuatu di langit dan di bumi adalah milik Allah, termasuk makhluk-makhluk yang berada di sisi-Nya, seperti para malaikat, yang senantiasa menyembah-Nya tanpa henti. Ayat ini menekankan keesaan Allah dan menunjukkan bahwa hanya Allah yang berhak disembah.
Terkait dengan Yesus (Nabi Isa dalam Islam), ayat ini justru memperkuat pandangan Islam bahwa Isa bukan Tuhan, melainkan hamba dan utusan Allah. Dalam ajaran Islam, Nabi Isa adalah seorang nabi yang diutus untuk membawa ajaran tauhid, bukan Tuhan yang disembah.
Jadi, QS 21:19 tidak mendukung konsep Yesus sebagai Tuhan, tetapi menegaskan bahwa semua makhluk adalah milik Allah dan wajib menyembah-Nya.


